Jumat, 23 November 2012

Tips Anti Galau

"Aku ingin berjalan ditengah derasnya hujan agar tak ada yang tau bahwa aku sedang menangis"
Berawal dari kisah pribadi yang pernah ku alami ketika menjalani hidup tanpa keseimbangan dan hanya melihat dengan sebelah mata saja sehingga efeknya lebih cenderung termenung dan menyendiri dengan kesedihan dan tak tau harus berbuat apa, kalo bahasa anak muda sekarang sih GALAU, satu kata yang paling tak ingin dirasakan oleh setiap anak muda yang akan dan telah menjalani hubungan bersama pasangannya.

Aku mau sedikit berbagi tips yang mudah-mudahan juga bisa membantu sobat-sobat pembaca terutama yang sedang galau (hahaa). kalo yang aku alami sih lebih menyakitkan menurut aku, ketika semua harapan dan cinta telah kita gantungkan padanya tetapi kenyataan yang harus diterima tidak sebanding dengan harapan dan pengorbanan, coba sobat-sobat bayangkan apa yang akan anda rasakan dan itulah yang telah aku rasakan baru-baru ini, tapi aku bisa mengatasinya dengan cara aku sendiri sob, dan cara itu juga yang akan kupaparkan disini.
  • Sholat
Gua muslim sob, Gua percaya Tuhan  gua maha adil, maha pengasih dan maha mendengar. So, ketika gua menemukan kebuntuan dalam menjalani hidup gua bakal serikan semua masalah yang gua alami ke Dia karena sesungguhnya hanya Dia tempat bergantung, so simple sob ketika kalian percaya bahwa Tuhan ada pada diri kalian buat apa kita harus galau, maka ketika kita galau berarti secara tidak langsung kita sudah mengatakan bahwa kita tidak berTuhan. karena Tuhan tidak akan mungkin mendzolimi hamba-hambanya dan Tuhan tidak pernah mengajarkan kita untuk mengeluh apalagi menyerah pada masalah, kemudian Tuhan itu maha mendengar sob, maka ceritakan semua keluh kesah dan kelemahanmu maka Tuhan akan menjawabnya. kuncinya cuma satu "Percaya".
  • Ceritakan masalahmu kepada sahabat terbaikmu
Setiap orang pasti memiliki sahabat, dan ada salah satu diantara mereka yang merupakan sahabat terbaikmu dan yang pasti kalian percayai, gua percaya ketika kita menceritakan masalah yang kita alami pada orang lain maka sedikit beban akan berkurang, silahkan coba. dan gua juga percaya pada sahabat-sahabat gua, sebab sahabat terbaik tidak akan membiarkan sahabatnya terlarut dalam kesedihan yang berkepanjangan, dan gua yakin dia akan membantu kalian untuk menemukan jalan keluar yang konkrit dan solusi-solusi terbaik..
  • Berkumpul bersama teman-teman
Teorinya sederhana, manusia adalah makhluk sosial saling terkait dan saling membutuhkan satu sama lainnya, maka sadari itu sob karena kebahagiaan sesungguhnya adalah ketika kita bercanda gurau bersama dan tertawa bersama sahabat-sahabat terbaik kita. gua yakin semua beban kalian akan berkurang drastis bahkan bisa jadi akan melupakan semua masalah itu, sebab gua percaya bahwa orang-orang yang benar-banar menyadari hidupnya adalah orang-orang yang selalu tersenyum dan tertawa dalam kondisi apapun.
  • Senyumlah dengan ikhlas
Kalian percaya kalo senyum adalah obat yang paling mujarab untuk mengobati segala macam penyakit? Gua pernah baca bahwa ketika kita menarik kedua ujung bibir naik keatas maka akan keluar sebuah aura ketenangan yang bisa membuat kalian merasa nyaman, dan ketenagan serta rasa nyaman itulah yang akan membantu kalian untuk menguragi beban-beban yang terasa berat, karena senyum itu sedekah sob tapi ingat senyum yang dimaksud adalah senyum dengan "Ikhlas"
  • Rubahlah energi negatif yang terkumpul didalam diri menjadi energi positif
Tidak bisa dipungkiri bahwa kegalauan merupakan wujud nyata dari energi negatif yang tidak terkontrol, membiarkannya menguasai diri berarti menyerahkan sebagian nyawa kepada iblis. So, pertanyaannya simple, Mau jadi budak Iblis? kalo gua sih ogah, sori-sori aja ya. (hehee).
Lebih baik alihkan energi negatif yang terkumpul itu kepada hal yang positif, akan lebih mudah ketika kita bisa menyeimbangkan pengaruh logika dan hati. sebab logika akan selalu mengarah kepada hal-hal yang lebih rasional, salah satu contohnya apa yang gua lakuin sekarang, gua dapat pelajaran berharga dari apa-apa yang telah gua jalani, meskipun menyakitkan itu tidak lantas membuat gua harus galau, lebih baik gua nulis, gua bisa belajar, gua juga bisa berbagi bersama sahabat-sahabat gua, dan semuanya itu positif dan baik untuk diri dan lingkungan gua.

Demikian sekilas cerita yang pernah gua alami yang coba gua gambarkan dengan sesuatu yang singkat, semoga bisa bermanfaat bagi sobat-sobat pembaca sekalian dan gua ingatin satu yang yang terpenting Niat sob, kuatkan niat didalam hati untuk tidak myerah pada keadaan sebab akan selalu ada pesan yang ingin tuhan sampaikan pada setiap masalah-masalah yang kita hadapi dan ketika kita bisa menemukan dan mengetahui isi pesan itu maka disaat itu kita sudah naik satu level dalam menjalani proses hidup yang singkat namun penuh lika liku ini. Semoga bisa bermanfaat dan gua harap komentarnya karena gua hanya manusia biasa yang masih sangat jauh dari kebenaran.
Wallahul muwafieq ilaa aqwamittharieq.
Wassalam

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Jumlah Kunjungan

Flickr

Popular Posts

Twitter Feed

Join Me On Facebook

Followers

Translate

Observasi Psikologi. Diberdayakan oleh Blogger.

Social Icons

Copyright Text

Featured Posts

 
 

Recent Posts

Flag Counter

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger